21 Tren Teknologi Di Abad Revolusi Industri 4.0
21 Tren Teknologi di Era Revolusi Industri 4.0 - Isu Industri 4.0 mulai ramai dibincangkan semenjak diangkat dalam debat capres ke 2 dan menciptakan masayrakat lebih melek akan datangnya revolusi industri yang baru. Sebelum itu, jagat internet Indonesia juga dihebohkan dengan adanya cuitan CEO Bukalapak soal R&D untuk industri 4.0.
Hal ini makin menciptakan masyarakat Indoneisa ingin tau dan mencari tahu wacana industri 4.0 yang ketika ini hangat diperbincangkan. Sebenarnya apa itu revolusi industri 4.0? buat kau yang belum tahu duduk perkara ini, kita akan kupas tuntas dibawah ini tahapan industri pertama hingga keempat beserta tren teknologi yang akan ada di industri 4.0 ini.
Saat ini kita sudah memasuki era revolusi indrustri 4.0 yang diyakini bisa meningkatkan kualitas hidup insan di seluruh dunia. Revolusi industri 4.0 ini diperkirakan sanggup menciptakan pergeseran dan perubahan pada proses bisnis, sosial, ekonomi dan sektor kehidupan lainnya.
Walaupun terjadinya pergeseran lanskap bisnis, revolusi industri 4.0 sangat menjanjikan laba jangka panjang berupa kemudahan, efisiensi dan produktivitas. Dengan begitu akan terus mendorong terbukanya pangsa pasar yang gres lantaran adanya akomodasi bagi konsumen untuk mendapat produk atau jasa.
Untuk itu diharapkan pemanfaatan teknologi gres bagi perusahaan biar sanggup bekembang dan bersaing untuk mencapai tingkat efisiensi produksi dan konsumsi yang jauh lebih tinggi dengan perluasan ke pasar-pasar baru.
Sebelum jauh membahas tren teknologi di era revolusi 4.0, ada baiknya kita mengetahui apa itu revolusi 4.0 dan tahapan evolusi industri dari dulu hingga ketika ini biar pemahaman nya makin jelas.
Menurut wikipedia, industri 4.0 merupakan sebuah nama atau istilah untuk tren otomatisasi dan pertukaran data terkini dalam teknologi pabrik. Hal ini sanggup meliputi sistem cyber-fisik, internet of thing (IoT), cloud computing, dan komputasi kognitif.
Kesimpulan yang bisa kita ambil dari dua pengertian industri 4.0 diatas yakni revolusi industri 4.0 merupakan industri berbasis teknologi isu yang menghasilkan “pabrik cerdas” terkomputerisasi.
Industri 1.0 (Mechanization, water power, steam power)
Terjadi pada simpulan kurun ke 18 dengan ditemukannya alat tenun mekanis pertama pada tahun 1784. Awalnya peralatan kerja sangat bergantung pada tenaga insan dan binatang kemudian digantikan dengan mesin mekanis. Akibat yang ditimbulkan dari industri 1.0 yakni meningkatnya jumlah produksi, akan tetapi berdampak negatif dengan bertambahnya pengangguran.
Industri 2.0 (Mass production, assembly line, electricity)
Dimulai pada awal kurun ke 20 dengan memperkenalkan produksi masal berdasar pembagian kerja. Produksi masal ketika itu memakai listrik dan jalur perakitan, produksi masal pertama ketika itu melibatkan rumah potong binatang di cincinanti, Amerika Serikat pada tahun 1870.
Industri 3.0 (Computer and automation)
Terjadi pada awal tahun 1970 dengan dimulainya penggunaan elektronik dan teknologi isu untuk otomatisasi produksi. Bentuk otomatisasi berbasis komputer ini yaitu mesin industri yang dikendalikan oleh komputer. Dengan begitu biaya produksi sanggup ditekan sedemikian rupa.
Industri 4.0 (Cyber Physical System)
Dimulai pada awal 2018 hingga ketika ini diperkirakan merupakan era revolusi industri 4.0. Hal ini dimulainya penggunaan teknologi otomatisasi dan teknologi cyber. Industri cerdas bakal bermunculan dengan pemanfaatan dunia virtual, konektifitas dengan manusia, mesin dan big data, cloud computing, yang biasa dikenal dengan Internet of Things (IoT).
1. High Speed Mobile Internet (Internet cepat pada perangkat Mobile)
Internet cepat merupakan pondasi utama di era revlolusi industri 4.0, ketika ini kita masih memakai jaringan 4G atau generasi ke empat yang kecepatannya sudah tidak mengecewakan cantik tapi belum merata. Sementara itu perkembangan Generasi ke Lima atau 5G sudah dimulai dan direncanakan akan resmi dirilis untuk perangkat mobile pada tahun 2019 hingga 2020.
Lihat Juga: Super Ngebut! Begini 9 Cara Mempercepat Koneksi Internet PC atau Laptop
5G diperkirakan akan mempunyai kecepatan sekitar 800Gbps (GigaBytePerSecond) atau bisa dibilang 100 kali lebih cepat dari generasi sebelumnya. Dengan kecepatan segitu kau bisa mengunduh lebih dari 30 film beresolusi tinggi hanya dalam hitungan detik.
Tahun 2020 diperkirakan menjadi waktu yang ideal bagi Indonesia untuk bisa menerapkan infrastruktur 5G. Sebab diharapkan waktu bagi pelaku industri untuk mempelajari proses bisnis gres yang sesuai era indsutri 4.0, penataan regulasi dan edukasi ke masyarakat.
Lihat Juga: Cara Mempercepat Koneksi Internet dengan CMD 100% Ngebut
Bisa jadi perkembangan internet cepat ini lebih cepat di era revolusi industri 4.0, mirip sudah beredar kabar bahwa sudah mulai dikembangkannya teknologi jaringan 6G di China.
2. Artificial Intelligence (Kecerdasan Buatan)
Artificial Intelligence (kecerdasan buatan) merupakan studi wacana bagaimana menciptakan komputer atau mesin dalap melaksanakan hal-hal yang pada ketika ini sanggup dilakukan lebih baik dari manusia.
Artificial Intelligance (AI) bisa dikatakan komputer yang ditanamkan kecerdasan layaknya insan bahkan bisa berguru lebih baik dari insan itu sendiri. Salah satu teladan keberadaan AI pada industri 4.0 yaitu pemanfaatan robot hidrolik dalam merangkai sebuah mesin atau kendaraan beroda empat sehingga memudahkan perakitan.
Robot juga merupakan salah satu bentuk perwujudan AI yang ketika ini masih terus dikembangkan. Salah satu teladan robot yang mirip dengan insan ketika ini yaitu sophia, sophia merupakan robot pertama yang mempunyai kewarganegaraan.
Contoh AI yang takkalah menghebohkan yaitu Alpha GO, alphaGo merupakan kecerdasan buatan Google yang diciptakan khusus untuk bermain GO. AplhaGo terbukti bisa mengalahkan pemain GO terhebat di Dunia Se-Dol dari Korea Selatan. Tak tanggung-tanggung, alphaGo mengalahkan pemegang 18 kali piala dunia bermain GO dalam dua kali pertandingan.
Masih ada banyak sekali jenis dan teladan dari AI ini dan penerapannya dalam aneka macam bidang. Dimasa depan rata-rata teknologi akan disisipi kecerdasan buatan baik dari dunia pendidikan hingga automotive. AI dibentuk dengan tujuan untuk memperlihatkan akomodasi kepada insan dan melaksanakan hal yang bahkan tak bisa dilakukan oleh manusia.
3. Big Data Analytic
Analisis Big Data merupakan istilah yang menggambarkan jumlah atau volume data yang amat besar, baik data terstruktur maupun data tidak terstruktur. Penggunaan big data dalam revolusi industri 4.0 untuk sanggup dianalisis dan dijadikan wawasan yang mengarah pada pengambilan keputusan dan taktik bisnis yang lebih baik.
Big data sendiri terdiri dari tiga belahan terpenting diantaranya volume, kecepatan, variasi. Big data menjadi salah satu tren teknologi pada industri 4.0 dikarenakan dari data yang banyak sanggup dilakukan analisis untuk menemukan balasan yang sempurna dalam bisnis seperti, pengurangan biaya, pengurangan waktu, pengembangan produk gres dan optimalisasi penawaran produk, dan pengambilan keputusan yang sempurna dan cerdas.
Perusahaan atau industri yang bisa menggabungkan jumlah data yang besar dengan tools analisis bertenaga tinggi maka organisasi tersebut akan sanggup menuntaskan tugas-tugas yang bekerjasama dengan bisnis seperti;
Big data di era revolusi industri 4.0 akan sangat berharga bagi sebuah perusahaan dalam membaca sasaran pasar dan kebiasaan konsumen. Ini bisa menjadi taktik gres dalam menentukan bisnis yang sempurna kedepannya.
4. Cloud Technology / Cloud Computing
Cloud Technology sudah diterapkan ketika ini dan diperkirakan akan terus berkembang di era revolusi industri 4.0 ini. Komputasi awan ini merupakan adonan pemanfaatan teknologi komputer dan pengembangan berbasis internet.
Dalam teknologi ini internet dijadikan sebagai sentra server untuk mengelola data dan aplikasi. Sehingga pengguna sanggup menjalankan jadwal tanpa melaksanakan instalasi dan sanggup mengakses data mereka melalui komputer atau media yang terhubung ke server tersebut.
Penggunaan cloud computing pada industri sangatlah bermanfaat, manfaat tersebut diantaranya:
Perusahaan besar mirip google, IBM, Microsoft sudah menerapkan teknologi cloud computing. Di indonesia sendiri juga sudah menerapkan hal ini misalnya saja Laboratorium Artificial Intelligence Bukalapak di ITB yang sudah terhubung ke layanan cloud sehingga pada laboratotium itu hanya ada monitor saja.
Teknologi cloud computing mempunyai peluang besar akan diterapkan di perusahaan perusahaan lain dan bakal merubah model bisnis yang ada ketika ini.
5. Internet of Things (IoT)
Internet of Thing atau IoT yaitu suatu konsep yang memungkinkan suatu objek mempunyai kemampuan untuk mentrasfer data melalui jaringan tanpa memerlukan interaksi insan ke insan atau insan ke komputer.
Teknologi ini masih dalam tahap pengembangan, kalau penelitian ini berhasil IoT berpotensi untuk mengubah dunia mirip yang pernah dilakukan oleh internet dan mungkin bisa lebih baik.
Salah satu teladan sederhana IoT yang bisa dirasakan di era industri 4.0 yaitu kendaraan beroda empat berakal yang sanggup mengemudi sendiri, hingga mesin berakal mirip alexa dan siri yang bisa berusara mengingatkan kau untuk melaukan acara sesuai jadwal.
6. App and Web Enabled Markets
App and web market merupakan industri pasar gres dimana proses belanja melalui aplikasi mobile atau web. Saat ini sudah dimulai budaya berbelanja online yang memperlihatkan akomodasi dan kenyamana bagi pembeli. Tinggal buka aplikasi pilih barang, bayar, dan barang akan dikirim kerumah sudah mengubah proses bisnis yang ada.
Hal ini berdampak pada ritel-ritel mirip mall yang ketika ini sudah beralih fungsi sebagai daerah rekreasi, dulu mal sebagai daerah berbelanja baju dan pakaian, pakaian di tempatkan di belahan utama. Tapi ketika ini beralaih ke daerah makan atau berkumpul bersama keluarga atau nongkrong.
Lihat Juga: 5 Cara Check Traffic Website Online Free [Akurat]
Ini dikarenakan berubahnya budaya belanja menjadi online. Seperti yang kau ketahui ketika ini di indonesia sudah banyak sekali bermunculan pasar online yang berbasi aplikasi dan web, misalnya saja Bukalapak, Tokopedia, Shopee, Matahari mall, dan masih banyak e-commerce lainnya. Bahkan banyak UKM yang sudah mulai memasarkan jualannya melalui online.
Agar aplikasi dan web perjuangan kau bisa online dengan baik dan cepat serta bisa bersaing dengan perjuangan lain, maka kau harus menentukan Hosting Terbaik untuk mendukung perjuangan kamu. Pemilihan hosting yang sempurna bisa memperlihatkan layanan dan kesan yang baik bagi pengunjung dan pembeli.
Lihat Juga: Cara Membeli Domain di Niagahoster, Tempat Beli Domain dan Hosting Terbaik
Jangan hingga pembeli kecewa akhir aplikasi atau web market kau down atau bahkan tak sanggup diakses. Hal ini tentu bisa mencoreng dan menciptakan gambaran merk kau jelek dimata pelanggan.
Untuk mengatasi hal tersebut, kau bisa menentukan Niagahoster sebagai layanan hosting aplikasi atau website e-commerce kamu. Niagahoster merupakan salah satu penyedia hosting terbaik di Indonseia ketika ini, sudah banyak UKM yang menentukan dan mempercayai web mereka di layanan hosting ini.
Makara buruan online kan perjuangan kau untuk menyambut era revolusi industri 4.0 dengan layanan hosting terbaik di Niagahoster.
Lihat Juga: Cara Mengganti Domain .Blogspot dengan Domain TLD
Keenam tren teknologi diatas yaitu inti dari teknologi yang nantinya akan menghasilkan aneka macam macam teknologi gres di era revolusi industri 4.0. Berdasarkan survey yang dilakukan oleh world economic lembaga menyebutkan bahwa 92% perusahaan akan mengadopsi penggunaan big data sebagai teknologi utama.
Machine learning merupakan salah satu cabang dari Artificial Intelligence yang berfokus kepada pengembangan sebuah sistem yang sanggup berguru sendiri tanpa harus diprogram berulang kali oleh manusia.
Untuk sanggup berguru sendiri, machine learning membutuhkan data sebagai materi berguru atau training sebelum menghasilkan output. Machine learning sanggup berguru lebih baik dari insan lantaran tak terbatas tenaga dan waktu.
Machine learning ketika ini sudah menjadi tren teknologi di era revolusi industri 4.0 ini. Hal ini dibuktikan dengan semakin banyaknya penelitian yang mengangkat tema machine learning.
8. Augmented and virtual reality
Augmented dan virtual reality sudah sanggup kita rasakan ketika ini dan masih terus dikembangkan. Teknologi ini diperkirakan akan menjadi tren di industri 4.0 yang sanggup membantu proses produksi. Teknologi ini sanggup memproyeksikan benda-benda maya kedalam waktu kasatmata atau sebaliknya.
Salah satu teladan penerapan AR dan VR ketika ini ada pada sebuah console game, smartphone, pembinaan militer dan substansi lainnya.
9. Encryption
Encryption atau enkripsi yaitu proses merubah sandi menjadi data acak untuk menyembunyikan pesan dari orang-orang yang tidak mempunyai kunci belakang layar untuk membaca pesan tersebut. Kebutuhan akan keamanan data pribadi menjadi hal penting di era revolusi industri 4.0 ini bahkan data percakapan juga jadi hal prioritas. Teknologi enskripsi akan menjanjikan untuk era data dan teknologi isu ini mengingat setiap data itu penting.
10. Digital trade
Digital trade yaitu sebuah konsep yang sangat luas tidak hanya meliputi penjualan ke konsumen, produk di internet dan pasokan layanan online tetapi juga pedoman data yang memungkinkan rantai nilai global. Layanan ini juga memungkinkan pembuatan aneka macam aplkasi cerdas di aneka macam platform.
11. Wearable electronics
Wearable electronics yaitu sebuah teknologi yang sanggup digunakan dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari menurut estetika dan fungsinya masing-masing. Teknologi wearable sudah menjadi tren aneka macam perangkat ketika ini misalnya saja yang lagi marak yaitu smartwatch.
12. Distributed ledger (blockchain)
Tren teknologi di era revolusi industri 4.0 selanjutnya yaitu blockchain. Distributed ledger (blockchain) diibaratkan sebagai sebuah buku besar yang terdistribusi dan terbuka yang bisa mencatat transaksi antara kedua belah pihak secara efisien dengan cara yang sanggup diverifikasi dan permanen.
13. New materials
Munculnya material-material gres yang sanggup menggantikan fungsi material usang bahkan lebih baik dan lebih ekonomis.
14. Quantum computing
Quantum computing yaitu alat hitung menurut mekanika kuantum mirip superposisi dan keterkaitan yang digunakan untuk pengoperasian data. Quantum computing bisa anda lihat dalam film AntMan yang memakai rumus quantum, walaupun masih dalam film hal ini bisa jadi kenyataan dimasa yang akan datang.
15. Autonomous transport
Autonomous transport sudah jadi ekspresi dominan teknologi di negara maju, banyak produsen kendaraan beroda empat yang mulai merancang kendaraan beroda empat yang sanggup berjalan sendiri tanpa pengemudi. Dengan begitu teknologi ini akan memanjakan insan dan memperlihatkan kemudahan.
16. 3D printing
3D printing yaitu alat printing yang menciptakan benda padat tiga dimensi dari satu desain digital. Teknologi ini menghasilkan benda yang mempunyai volume shingga bisa di pegang secara eksklusif atau dinikmati secara langsung.
17. Stationary robots
Stationary robots atau pangkalan robot merupakan robot yang berdiam disatu daerah atau tetap pada posisinya. Robot ini mempunyai lengan yang sanggup bergerak, salah satu teladan stationary robot sanggup ditemukan pada industri perakittan mobil.
18. Non-humanoid land robots
Non humanoid robots yaitu robot yang bentuknya lebih mirip binatang atau hewan. Robot-robot ini digunakan sebagai alat pencari dan penyelamat pada medan yang terkena peristiwa atau medan ekstrem. Robot-robot ini diciptakan sesuai dengan kemampuan dari bentuk binatang yang ditiru.
19. Biotechnology
Bioteknologi menjadi salah satu teknologi yang bakalan tren di era revolusi industri 4.0. Bioteknologi sendiri yaitu kegiatan yang memanfaatkan mahluk hidup untuk menghasilkan barang dan jasa. Salah satu teladan pemanfaatan bioteknologi yaitu produk-produk herbal.
20. Humanoid robots
Humanoid robot yaitu robot yang diciptakan mirip dengan insan dengan kamampuan yang juga mirip dengan manusia. Salah satu teladan robot humanoid yaitu sophia yang juga menjadi robot pertama mempunyai kewarganegaraan.
21. Aerial and underwater robots
Aerial and underwater robot yaitu robot diciptakan khusus untuk medan udara dan perairan. Robot robot ini mempunyai kemampuan terbang dan berenang ke dalam dasar maritim untuk keperluan eksplorasi.
Hasil survey itu juga menghasilkan teknologi lain yang akan di adopsi perusahaan –perusahaan atau industri di era revolusi industri 4.0 yakni:
Itu ia 21 teknologi yang bakalan tren di era revolusi industri 4.0. Hampir 50% perusahaan mengharapkan bahwa otomatisasi sanggup meningkatkan efisiensi di tahu 2022 mendatang.
Teknologi-teknologi juga diharapkan sanggup memperlihatkan kemudahan, kenyamana, efisensi dalam aspek bisnis dan kehidupan. Semoga dengan adanya revolusi industri 4.0 ini bisa membawa ke kehidupan yang lebih baik.
Untuk menyongsong era teknologi isu atau industri 4.0 ini jangan lupa untuk meng-upgrade diri kau biar lebih melek teknologi dan jangan hingga gaptek. Jangan lupa juga perbarui dirimu dengan isu terupdate lainnya soal industri 4.0. Tak lupa pula lebih bijak dalam memakai teknologi yang ada, semoga artikel ini membrikan manfaat untuk kamu.
Hal ini makin menciptakan masyarakat Indoneisa ingin tau dan mencari tahu wacana industri 4.0 yang ketika ini hangat diperbincangkan. Sebenarnya apa itu revolusi industri 4.0? buat kau yang belum tahu duduk perkara ini, kita akan kupas tuntas dibawah ini tahapan industri pertama hingga keempat beserta tren teknologi yang akan ada di industri 4.0 ini.
Saat ini kita sudah memasuki era revolusi indrustri 4.0 yang diyakini bisa meningkatkan kualitas hidup insan di seluruh dunia. Revolusi industri 4.0 ini diperkirakan sanggup menciptakan pergeseran dan perubahan pada proses bisnis, sosial, ekonomi dan sektor kehidupan lainnya.
Walaupun terjadinya pergeseran lanskap bisnis, revolusi industri 4.0 sangat menjanjikan laba jangka panjang berupa kemudahan, efisiensi dan produktivitas. Dengan begitu akan terus mendorong terbukanya pangsa pasar yang gres lantaran adanya akomodasi bagi konsumen untuk mendapat produk atau jasa.
Untuk itu diharapkan pemanfaatan teknologi gres bagi perusahaan biar sanggup bekembang dan bersaing untuk mencapai tingkat efisiensi produksi dan konsumsi yang jauh lebih tinggi dengan perluasan ke pasar-pasar baru.
Sebelum jauh membahas tren teknologi di era revolusi 4.0, ada baiknya kita mengetahui apa itu revolusi 4.0 dan tahapan evolusi industri dari dulu hingga ketika ini biar pemahaman nya makin jelas.
Apa itu Revolusi Industri 4.0?
Industri 4.0 yaitu sebuah terobosan besar pada sektor industri dimana teknologi isu dan komunikasi dimanfaatkan sepenuhnya untuk mendapat efisiensi setinggi-tingginya sehingga menghasilkan model bisnis gres yakni bisnis berbasis digital.Menurut wikipedia, industri 4.0 merupakan sebuah nama atau istilah untuk tren otomatisasi dan pertukaran data terkini dalam teknologi pabrik. Hal ini sanggup meliputi sistem cyber-fisik, internet of thing (IoT), cloud computing, dan komputasi kognitif.
Kesimpulan yang bisa kita ambil dari dua pengertian industri 4.0 diatas yakni revolusi industri 4.0 merupakan industri berbasis teknologi isu yang menghasilkan “pabrik cerdas” terkomputerisasi.
Tahapan Evolusi Industri 1.0 Sampai Industri 4.0
Industri 1.0 (Mechanization, water power, steam power)
Terjadi pada simpulan kurun ke 18 dengan ditemukannya alat tenun mekanis pertama pada tahun 1784. Awalnya peralatan kerja sangat bergantung pada tenaga insan dan binatang kemudian digantikan dengan mesin mekanis. Akibat yang ditimbulkan dari industri 1.0 yakni meningkatnya jumlah produksi, akan tetapi berdampak negatif dengan bertambahnya pengangguran.
Industri 2.0 (Mass production, assembly line, electricity)
Dimulai pada awal kurun ke 20 dengan memperkenalkan produksi masal berdasar pembagian kerja. Produksi masal ketika itu memakai listrik dan jalur perakitan, produksi masal pertama ketika itu melibatkan rumah potong binatang di cincinanti, Amerika Serikat pada tahun 1870.
Industri 3.0 (Computer and automation)
Terjadi pada awal tahun 1970 dengan dimulainya penggunaan elektronik dan teknologi isu untuk otomatisasi produksi. Bentuk otomatisasi berbasis komputer ini yaitu mesin industri yang dikendalikan oleh komputer. Dengan begitu biaya produksi sanggup ditekan sedemikian rupa.
Industri 4.0 (Cyber Physical System)
Dimulai pada awal 2018 hingga ketika ini diperkirakan merupakan era revolusi industri 4.0. Hal ini dimulainya penggunaan teknologi otomatisasi dan teknologi cyber. Industri cerdas bakal bermunculan dengan pemanfaatan dunia virtual, konektifitas dengan manusia, mesin dan big data, cloud computing, yang biasa dikenal dengan Internet of Things (IoT).
Tren Teknologi di Era Revolusi Industri 4.0
Seperti yang dilansir oleh World Economic Forum (Future of jobs) didapat bahwa ada 6 teknologi yang booming pada tahun 2018-2022 seiring berjalannya revolusi industri 4.0. Berikut 6 teknologi yang akan mendominasi tersebut:1. High Speed Mobile Internet (Internet cepat pada perangkat Mobile)
 |
| Dignited.com |
Lihat Juga: Super Ngebut! Begini 9 Cara Mempercepat Koneksi Internet PC atau Laptop
5G diperkirakan akan mempunyai kecepatan sekitar 800Gbps (GigaBytePerSecond) atau bisa dibilang 100 kali lebih cepat dari generasi sebelumnya. Dengan kecepatan segitu kau bisa mengunduh lebih dari 30 film beresolusi tinggi hanya dalam hitungan detik.
Tahun 2020 diperkirakan menjadi waktu yang ideal bagi Indonesia untuk bisa menerapkan infrastruktur 5G. Sebab diharapkan waktu bagi pelaku industri untuk mempelajari proses bisnis gres yang sesuai era indsutri 4.0, penataan regulasi dan edukasi ke masyarakat.
Lihat Juga: Cara Mempercepat Koneksi Internet dengan CMD 100% Ngebut
Bisa jadi perkembangan internet cepat ini lebih cepat di era revolusi industri 4.0, mirip sudah beredar kabar bahwa sudah mulai dikembangkannya teknologi jaringan 6G di China.
2. Artificial Intelligence (Kecerdasan Buatan)
Artificial Intelligence (kecerdasan buatan) merupakan studi wacana bagaimana menciptakan komputer atau mesin dalap melaksanakan hal-hal yang pada ketika ini sanggup dilakukan lebih baik dari manusia.
Artificial Intelligance (AI) bisa dikatakan komputer yang ditanamkan kecerdasan layaknya insan bahkan bisa berguru lebih baik dari insan itu sendiri. Salah satu teladan keberadaan AI pada industri 4.0 yaitu pemanfaatan robot hidrolik dalam merangkai sebuah mesin atau kendaraan beroda empat sehingga memudahkan perakitan.
Robot juga merupakan salah satu bentuk perwujudan AI yang ketika ini masih terus dikembangkan. Salah satu teladan robot yang mirip dengan insan ketika ini yaitu sophia, sophia merupakan robot pertama yang mempunyai kewarganegaraan.
Contoh AI yang takkalah menghebohkan yaitu Alpha GO, alphaGo merupakan kecerdasan buatan Google yang diciptakan khusus untuk bermain GO. AplhaGo terbukti bisa mengalahkan pemain GO terhebat di Dunia Se-Dol dari Korea Selatan. Tak tanggung-tanggung, alphaGo mengalahkan pemegang 18 kali piala dunia bermain GO dalam dua kali pertandingan.
Masih ada banyak sekali jenis dan teladan dari AI ini dan penerapannya dalam aneka macam bidang. Dimasa depan rata-rata teknologi akan disisipi kecerdasan buatan baik dari dunia pendidikan hingga automotive. AI dibentuk dengan tujuan untuk memperlihatkan akomodasi kepada insan dan melaksanakan hal yang bahkan tak bisa dilakukan oleh manusia.
3. Big Data Analytic
Analisis Big Data merupakan istilah yang menggambarkan jumlah atau volume data yang amat besar, baik data terstruktur maupun data tidak terstruktur. Penggunaan big data dalam revolusi industri 4.0 untuk sanggup dianalisis dan dijadikan wawasan yang mengarah pada pengambilan keputusan dan taktik bisnis yang lebih baik.
Big data sendiri terdiri dari tiga belahan terpenting diantaranya volume, kecepatan, variasi. Big data menjadi salah satu tren teknologi pada industri 4.0 dikarenakan dari data yang banyak sanggup dilakukan analisis untuk menemukan balasan yang sempurna dalam bisnis seperti, pengurangan biaya, pengurangan waktu, pengembangan produk gres dan optimalisasi penawaran produk, dan pengambilan keputusan yang sempurna dan cerdas.
Perusahaan atau industri yang bisa menggabungkan jumlah data yang besar dengan tools analisis bertenaga tinggi maka organisasi tersebut akan sanggup menuntaskan tugas-tugas yang bekerjasama dengan bisnis seperti;
- Menentukan akar duduk perkara penyebab kegagalan setiap duduk perkara bisnis,
- Menghasilkan isu kebiasaan pelanggan dalam berbelanja dan daerah yang tepat,
- Dapat menghitung dan mengkalkulasi kembali semua resiko yang ada dalam waktu singkat,
- Dapat mendeteksi sikap penipuan yang sanggup mempengaruhi organisasi
- Menjadi taktik bisnis kedepannya
Big data di era revolusi industri 4.0 akan sangat berharga bagi sebuah perusahaan dalam membaca sasaran pasar dan kebiasaan konsumen. Ini bisa menjadi taktik gres dalam menentukan bisnis yang sempurna kedepannya.
4. Cloud Technology / Cloud Computing
 |
| Laboratorium Research Bukalapak di ITB berbasis Cloud Computing - Detikcom |
Dalam teknologi ini internet dijadikan sebagai sentra server untuk mengelola data dan aplikasi. Sehingga pengguna sanggup menjalankan jadwal tanpa melaksanakan instalasi dan sanggup mengakses data mereka melalui komputer atau media yang terhubung ke server tersebut.
Penggunaan cloud computing pada industri sangatlah bermanfaat, manfaat tersebut diantaranya:
- Semua data tersimpan terpusat di server sehingga pengguna tidak perlu repot untuk menyediakan infrastruktur mirip data center, media penyimpanan atau storage dan lain-lain lantaran semua data sudah tersedia secara virtual.
- Data Aman, layanan cloud dijamin dengan layanan ISO
- Fleksibilitas dan Skalabilitas yang tinggi, selagi kau terhubung dengan internet kau bisa mengakses data kamu. Dengan adanya cloud computing mengurangi penggunaan harddisk tambahan.
- Investasi jangka panjang, penggunaan cloud computing sanggup mengurangi biaya pembelian infrastruktur, harddisk, dll. Biaya lisensi software juga sanggup dikurangi lantaran semua sudah tersedia di cloud.
Perusahaan besar mirip google, IBM, Microsoft sudah menerapkan teknologi cloud computing. Di indonesia sendiri juga sudah menerapkan hal ini misalnya saja Laboratorium Artificial Intelligence Bukalapak di ITB yang sudah terhubung ke layanan cloud sehingga pada laboratotium itu hanya ada monitor saja.
Teknologi cloud computing mempunyai peluang besar akan diterapkan di perusahaan perusahaan lain dan bakal merubah model bisnis yang ada ketika ini.
5. Internet of Things (IoT)
Internet of Thing atau IoT yaitu suatu konsep yang memungkinkan suatu objek mempunyai kemampuan untuk mentrasfer data melalui jaringan tanpa memerlukan interaksi insan ke insan atau insan ke komputer.
Teknologi ini masih dalam tahap pengembangan, kalau penelitian ini berhasil IoT berpotensi untuk mengubah dunia mirip yang pernah dilakukan oleh internet dan mungkin bisa lebih baik.
Salah satu teladan sederhana IoT yang bisa dirasakan di era industri 4.0 yaitu kendaraan beroda empat berakal yang sanggup mengemudi sendiri, hingga mesin berakal mirip alexa dan siri yang bisa berusara mengingatkan kau untuk melaukan acara sesuai jadwal.
6. App and Web Enabled Markets
App and web market merupakan industri pasar gres dimana proses belanja melalui aplikasi mobile atau web. Saat ini sudah dimulai budaya berbelanja online yang memperlihatkan akomodasi dan kenyamana bagi pembeli. Tinggal buka aplikasi pilih barang, bayar, dan barang akan dikirim kerumah sudah mengubah proses bisnis yang ada.
Hal ini berdampak pada ritel-ritel mirip mall yang ketika ini sudah beralih fungsi sebagai daerah rekreasi, dulu mal sebagai daerah berbelanja baju dan pakaian, pakaian di tempatkan di belahan utama. Tapi ketika ini beralaih ke daerah makan atau berkumpul bersama keluarga atau nongkrong.
Lihat Juga: 5 Cara Check Traffic Website Online Free [Akurat]
Ini dikarenakan berubahnya budaya belanja menjadi online. Seperti yang kau ketahui ketika ini di indonesia sudah banyak sekali bermunculan pasar online yang berbasi aplikasi dan web, misalnya saja Bukalapak, Tokopedia, Shopee, Matahari mall, dan masih banyak e-commerce lainnya. Bahkan banyak UKM yang sudah mulai memasarkan jualannya melalui online.
Agar aplikasi dan web perjuangan kau bisa online dengan baik dan cepat serta bisa bersaing dengan perjuangan lain, maka kau harus menentukan Hosting Terbaik untuk mendukung perjuangan kamu. Pemilihan hosting yang sempurna bisa memperlihatkan layanan dan kesan yang baik bagi pengunjung dan pembeli.
Lihat Juga: Cara Membeli Domain di Niagahoster, Tempat Beli Domain dan Hosting Terbaik
Jangan hingga pembeli kecewa akhir aplikasi atau web market kau down atau bahkan tak sanggup diakses. Hal ini tentu bisa mencoreng dan menciptakan gambaran merk kau jelek dimata pelanggan.
Untuk mengatasi hal tersebut, kau bisa menentukan Niagahoster sebagai layanan hosting aplikasi atau website e-commerce kamu. Niagahoster merupakan salah satu penyedia hosting terbaik di Indonseia ketika ini, sudah banyak UKM yang menentukan dan mempercayai web mereka di layanan hosting ini.
Makara buruan online kan perjuangan kau untuk menyambut era revolusi industri 4.0 dengan layanan hosting terbaik di Niagahoster.
Lihat Juga: Cara Mengganti Domain .Blogspot dengan Domain TLD
Keenam tren teknologi diatas yaitu inti dari teknologi yang nantinya akan menghasilkan aneka macam macam teknologi gres di era revolusi industri 4.0. Berdasarkan survey yang dilakukan oleh world economic lembaga menyebutkan bahwa 92% perusahaan akan mengadopsi penggunaan big data sebagai teknologi utama.
Tren teknologi lain yang akan tren dan diadopsi di era revolusi industri 4.0:
7. Machine learning
Machine learning merupakan salah satu cabang dari Artificial Intelligence yang berfokus kepada pengembangan sebuah sistem yang sanggup berguru sendiri tanpa harus diprogram berulang kali oleh manusia.
Untuk sanggup berguru sendiri, machine learning membutuhkan data sebagai materi berguru atau training sebelum menghasilkan output. Machine learning sanggup berguru lebih baik dari insan lantaran tak terbatas tenaga dan waktu.
Machine learning ketika ini sudah menjadi tren teknologi di era revolusi industri 4.0 ini. Hal ini dibuktikan dengan semakin banyaknya penelitian yang mengangkat tema machine learning.
8. Augmented and virtual reality
Augmented dan virtual reality sudah sanggup kita rasakan ketika ini dan masih terus dikembangkan. Teknologi ini diperkirakan akan menjadi tren di industri 4.0 yang sanggup membantu proses produksi. Teknologi ini sanggup memproyeksikan benda-benda maya kedalam waktu kasatmata atau sebaliknya.
Salah satu teladan penerapan AR dan VR ketika ini ada pada sebuah console game, smartphone, pembinaan militer dan substansi lainnya.
9. Encryption
Encryption atau enkripsi yaitu proses merubah sandi menjadi data acak untuk menyembunyikan pesan dari orang-orang yang tidak mempunyai kunci belakang layar untuk membaca pesan tersebut. Kebutuhan akan keamanan data pribadi menjadi hal penting di era revolusi industri 4.0 ini bahkan data percakapan juga jadi hal prioritas. Teknologi enskripsi akan menjanjikan untuk era data dan teknologi isu ini mengingat setiap data itu penting.
10. Digital trade
Digital trade yaitu sebuah konsep yang sangat luas tidak hanya meliputi penjualan ke konsumen, produk di internet dan pasokan layanan online tetapi juga pedoman data yang memungkinkan rantai nilai global. Layanan ini juga memungkinkan pembuatan aneka macam aplkasi cerdas di aneka macam platform.
11. Wearable electronics
Wearable electronics yaitu sebuah teknologi yang sanggup digunakan dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari menurut estetika dan fungsinya masing-masing. Teknologi wearable sudah menjadi tren aneka macam perangkat ketika ini misalnya saja yang lagi marak yaitu smartwatch.
12. Distributed ledger (blockchain)
Tren teknologi di era revolusi industri 4.0 selanjutnya yaitu blockchain. Distributed ledger (blockchain) diibaratkan sebagai sebuah buku besar yang terdistribusi dan terbuka yang bisa mencatat transaksi antara kedua belah pihak secara efisien dengan cara yang sanggup diverifikasi dan permanen.
13. New materials
Munculnya material-material gres yang sanggup menggantikan fungsi material usang bahkan lebih baik dan lebih ekonomis.
14. Quantum computing
Quantum computing yaitu alat hitung menurut mekanika kuantum mirip superposisi dan keterkaitan yang digunakan untuk pengoperasian data. Quantum computing bisa anda lihat dalam film AntMan yang memakai rumus quantum, walaupun masih dalam film hal ini bisa jadi kenyataan dimasa yang akan datang.
15. Autonomous transport
Autonomous transport sudah jadi ekspresi dominan teknologi di negara maju, banyak produsen kendaraan beroda empat yang mulai merancang kendaraan beroda empat yang sanggup berjalan sendiri tanpa pengemudi. Dengan begitu teknologi ini akan memanjakan insan dan memperlihatkan kemudahan.
16. 3D printing
3D printing yaitu alat printing yang menciptakan benda padat tiga dimensi dari satu desain digital. Teknologi ini menghasilkan benda yang mempunyai volume shingga bisa di pegang secara eksklusif atau dinikmati secara langsung.
17. Stationary robots
Stationary robots atau pangkalan robot merupakan robot yang berdiam disatu daerah atau tetap pada posisinya. Robot ini mempunyai lengan yang sanggup bergerak, salah satu teladan stationary robot sanggup ditemukan pada industri perakittan mobil.
18. Non-humanoid land robots
Non humanoid robots yaitu robot yang bentuknya lebih mirip binatang atau hewan. Robot-robot ini digunakan sebagai alat pencari dan penyelamat pada medan yang terkena peristiwa atau medan ekstrem. Robot-robot ini diciptakan sesuai dengan kemampuan dari bentuk binatang yang ditiru.
19. Biotechnology
Bioteknologi menjadi salah satu teknologi yang bakalan tren di era revolusi industri 4.0. Bioteknologi sendiri yaitu kegiatan yang memanfaatkan mahluk hidup untuk menghasilkan barang dan jasa. Salah satu teladan pemanfaatan bioteknologi yaitu produk-produk herbal.
20. Humanoid robots
Humanoid robot yaitu robot yang diciptakan mirip dengan insan dengan kamampuan yang juga mirip dengan manusia. Salah satu teladan robot humanoid yaitu sophia yang juga menjadi robot pertama mempunyai kewarganegaraan.
21. Aerial and underwater robots
Aerial and underwater robot yaitu robot diciptakan khusus untuk medan udara dan perairan. Robot robot ini mempunyai kemampuan terbang dan berenang ke dalam dasar maritim untuk keperluan eksplorasi.
Hasil survey itu juga menghasilkan teknologi lain yang akan di adopsi perusahaan –perusahaan atau industri di era revolusi industri 4.0 yakni:
| No | Tren Teknologi | Persentase Penerapan |
|---|---|---|
| 1 | User and entitiy big data analytics | 92% |
| 2 | Internet of Things | 86% |
| 3 | App and web enabled markets | 83% |
| 4 | Machine learning | 82% |
| 5 | Cloud computing | 77% |
| 6 | Augmented and virtual reality | 65% |
| 7 | Encryption | 61% |
| 8 | Digital trade | 61% |
| 9 | Wearable electronics | 68% |
| 10 | Distributed ledger (blockchain) | 55% |
| 11 | New materials | 53% |
| 12 | Quantum computing | 45% |
| 13 | Autonomous transport | 45% |
| 14 | 3D printing | 45% |
| 15 | Stationary robots | 39% |
| 16 | Non-humanoid land robots | 36% |
| 17 | Biotechnology | 30% |
| 18 | Humanoid robots | 27% |
| 19 | Aerial and underwater robots | 20% |
| Source: World Economic Forum | ||
Itu ia 21 teknologi yang bakalan tren di era revolusi industri 4.0. Hampir 50% perusahaan mengharapkan bahwa otomatisasi sanggup meningkatkan efisiensi di tahu 2022 mendatang.
Teknologi-teknologi juga diharapkan sanggup memperlihatkan kemudahan, kenyamana, efisensi dalam aspek bisnis dan kehidupan. Semoga dengan adanya revolusi industri 4.0 ini bisa membawa ke kehidupan yang lebih baik.
Untuk menyongsong era teknologi isu atau industri 4.0 ini jangan lupa untuk meng-upgrade diri kau biar lebih melek teknologi dan jangan hingga gaptek. Jangan lupa juga perbarui dirimu dengan isu terupdate lainnya soal industri 4.0. Tak lupa pula lebih bijak dalam memakai teknologi yang ada, semoga artikel ini membrikan manfaat untuk kamu.
Posting Komentar untuk "21 Tren Teknologi Di Abad Revolusi Industri 4.0"